Elektronic Traffic Law Enforcement (ETLE) sebagai Alat Rekayasa Sosial Terhadap Ketertiban Lalu Lintas

Alvi Lailatuz Zahro Fitriana, Habib Rayodin, Ilham Pakih

Abstract


This study aims to describe Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) as a Social Engineering Tool for Traffic Order. The existence of traffic violations is evidence that social behavior needs to be regulated by binding laws and regulations to achieve social welfare and order. This research method uses a normative juridical research type, using a statute approach and data collection techniques using literature studies. The results of the study indicate that the existence of law as a social engineering tool to deal with changes in society that will continue to occur in accordance with the progress of the times, the authorities have issued new regulations to enforce traffic order by issuing digitalization of the ticketing process (ETLE).

Keywords


ETLE, Tool a Social Engineering

Full Text:

PDF

References


Djasmani, H. Y. (2011). Hukum Sebagai Alat Rekayasa Sosial Dalam Praktek Berhukum Di Indonesia. Mmh, 40(3).

Fakhrani, Elcviandri, Nugroho, S. S., & Pudjiono, M. J. (2018). Filsafat Hukum ; Paradigma Modernnisme Menuju Post Modernisme (1st Ed.). Kafilah.

Farid, A. A., & Feny, W. (2022). Electronic Traffic Law Enforcement (Etle) Sebagai Digitalisasi Proses Tilang. Jurnal Kewarganegaraan, 6(2), 3004–3008.

M, H. (2017). Model-Model Pendekatan Dalam Penelitian Hukum Dan Fiqh (M. Darwis (Ed.); 1st Ed.). Kalimedia.

Ma, R. (2016). Perma No. 12 Tahun 2016 (P. 13).

Marsasi, E. D. (2024). Efektifitas Penegakan Hukum Pelanggaran Lalu Lintas Via Electronic Traffic Law Enforcement (Etle) (Studi Kasus Polres Madiun Kota Jawa Timur). (Doctoral Dissertation, Universitas Pasundan).

Orlando, G. (2023). Hukum Sebagai Kontrol Sosial Dan Social Engineering (Telaah Terhadap Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 Tenang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tetang Perkawinan. Tarbiyah Bil Qalam : Jurnal Pendidikan, Agama Dan Sains, 7(1), 31–48.

Rahardjo, S. (2010). Sosiologi Hukum. Genta Publishing.

Ri. (2008). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2008.

Ri. (2009). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan.

Ri, P. P. (2012). Peraturan Pemerintah No 80 Tahun 2012.

Safira, M. E. (2017). Law As A Tool Of Social Engineering Dalam Penanganan Tindak Pidana Korupsi Di Indonesia Ditinjau Dari Hukum Islam Dan Perundang-Undangan Di Indonesia. Kodifikasia, 11(1), 182–204. Https://Doi.Org/10.2991/Icsse-17.2018.28

Shalihah, F. (2017). Sosiologi Hukum (1st Ed.). Rajawali Pers.

Sundari, N., Luthfiyah, F. Z., & Rahmawati., W. (2023). Peran Hukum Sebagai Alat Rekayasa Masyarakat. Das Sollen : Jurnal Kajian Kontemporer Hukum Dan Masyarakat, 02(01), 1–25. Https://Doi.Org/10.11111/Dassollen.Xxxxxxx

Humas. (2022). Tilang Manual Dihapus, Adaptasi Perubahan Sistem Elektronik. Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. Https://Setkab.Go.Id/Tilang-Manual-Dihapus-Adaptasi-Perubahan-Sistem-Elektronik/ (Diakses Pada Tanggal 06 September 2024)




DOI: https://doi.org/10.5281/zenodo.14087455

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 


Media Hukum Indonesia (MHI)

E-ISSN :3032-6591

Organized by Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane,